Ini sih hanya sebuah cerita, tentang kejadian semalem dikosku. Biasa.., adat kita kalau mau ujian. Cari bahan, dan belajar secara instan. begitu juga yang terjadi semalem, aku, Alan, Cunafa, dan Si mata empat, cari bahan dan belajar instan. Awalnya kita mencari salah seorang temen yang kita rasa rajin masuk kuliah, dan kita minta dia untuk ngajari kita di kampus. Acara mentoring bereng temen yang rajin dah selesai, dilanjutkan dengan ngenet gratis di kampus. Sampai lumayan malem, kita berempat memutuskan untuk pulang, tentu saja tujuan pulang kita adalah kosku.
Belajar dilanjutkan lagi dikos, meski dengan suasana yang sangat tidak serius. pokoke intine gojeg, lan kuwur. Jam 00.30 aku mutusin untuk tidur, meski yang lain masih betah untuk tetap tidak memejamkan matanya. Karena aku tidur duluan, aku memposisikan tubuhku di atas kasur. Sedangkan ketiga temenku tidur di atas karpet, dan berbantalkan kasur yang tersisa. Setelah sekian lama aku terbuai dan berselimutkan mimpi, tiba- tiba aku merasa menginjak sesuatu. Setelah aku terbangun dari tidurku, tenyata yang menyentuh kakiku adalah kepala dari salah satu temenku. " Sorry Bro ", kataku lirih, karena temenku juga terbangun akibat tersepak oleh kakiku. Aku dan temenku pun kembali melanjutkan mimpi yang terputus tadi, pejamkan mata dan menjauhkan kaki dari kepala temenku. Tak lama aku melanjutkan mimpiku, kembali kaki ini menghajar kepala temenku untuk kedua kali. " Sorry Bro...!! ", kembali aku minta maaf. Tapi kali ini aku bangun, karena memang gak lama lagi mo masuk sholat subuh. Sambil nunggu adzan, aku nyuruh temenku yang kepalanya aku hajar tadi untuk tidur di atas kasur. Dan aku menggantikan posisinya, tiduran ( tapi gak tidur ) diatas karpet dan berbantal kasur. Dan belum lama aku ma temenku pindah posisi, kepalaku terbentur benda keras. " Aduh ", kataku agak keras. Ternyata yang menghantam kepalaku adalah lutut temenku, ternyata aku kena balesannya aku. Meskipun kali ini temenku gak berasa kalau dia telah menghajar kepalaku dengan lututnya, dasar tidurnya kayak sapi.
Ya...., tapi itu semua terjadi dengan ketidak sengajaan. Jadi temen yang lain gak tau, kalau aku ma alan baru saja injak + dengkul- dengkulan. Yang penting saat ini buat aku, dan juga buat temen- temenku adalah bisa ngerjain ujian hari ini dengan selamat tanpa halangan suatu apa pun. he....2!!!
Belajar dilanjutkan lagi dikos, meski dengan suasana yang sangat tidak serius. pokoke intine gojeg, lan kuwur. Jam 00.30 aku mutusin untuk tidur, meski yang lain masih betah untuk tetap tidak memejamkan matanya. Karena aku tidur duluan, aku memposisikan tubuhku di atas kasur. Sedangkan ketiga temenku tidur di atas karpet, dan berbantalkan kasur yang tersisa. Setelah sekian lama aku terbuai dan berselimutkan mimpi, tiba- tiba aku merasa menginjak sesuatu. Setelah aku terbangun dari tidurku, tenyata yang menyentuh kakiku adalah kepala dari salah satu temenku. " Sorry Bro ", kataku lirih, karena temenku juga terbangun akibat tersepak oleh kakiku. Aku dan temenku pun kembali melanjutkan mimpi yang terputus tadi, pejamkan mata dan menjauhkan kaki dari kepala temenku. Tak lama aku melanjutkan mimpiku, kembali kaki ini menghajar kepala temenku untuk kedua kali. " Sorry Bro...!! ", kembali aku minta maaf. Tapi kali ini aku bangun, karena memang gak lama lagi mo masuk sholat subuh. Sambil nunggu adzan, aku nyuruh temenku yang kepalanya aku hajar tadi untuk tidur di atas kasur. Dan aku menggantikan posisinya, tiduran ( tapi gak tidur ) diatas karpet dan berbantal kasur. Dan belum lama aku ma temenku pindah posisi, kepalaku terbentur benda keras. " Aduh ", kataku agak keras. Ternyata yang menghantam kepalaku adalah lutut temenku, ternyata aku kena balesannya aku. Meskipun kali ini temenku gak berasa kalau dia telah menghajar kepalaku dengan lututnya, dasar tidurnya kayak sapi.
Ya...., tapi itu semua terjadi dengan ketidak sengajaan. Jadi temen yang lain gak tau, kalau aku ma alan baru saja injak + dengkul- dengkulan. Yang penting saat ini buat aku, dan juga buat temen- temenku adalah bisa ngerjain ujian hari ini dengan selamat tanpa halangan suatu apa pun. he....2!!!
1 Response to Sorry Bro....!!!!
hihi lucu... kayak model tidure anak pesantren tuh, jejek-jejekan... tapi seru yo pakde, tak terlupakan ;)
Post a Comment