Izinkan aku untuk membencimu

Mungkin aku tak terlalu mengerti, untuk tau arti ucapanmu. Mungkin perangaiku tak tau arti, untuk mencoba membaca tingkahmu. Mungkin aku akan membiarkanmu pergi, melangkahkan kaki bersama sesosok tubuh yang menemani. Meninggalkan sesosok tubuh lain, yang terlihat berusaha tersenyum melihat jejak langkahmu. Senyuman yang terpenuhi tanya, atas berbedanya ucap dan perangaimu. Melapaskan kekagumanku, yang selama ini menemaniku. Melepaskanmu bersama ketakmengertian dalam hati, yang meminta “ izinkan aku untuk membencimu “.

1 Response to Izinkan aku untuk membencimu

Anonymous
March 10, 2009 at 9:07 PM

soob,gw jg ngerasain yg loe rasain

Post a Comment