Indahnya ke Agungan-MU

Kaki ini tertanam, di cengkram dengan kuat oleh setiap butir pasir yang aku pijak. Aku lihat pasir itu, dia pun menatapku tajam. Seakan menggoda untuk mendekat, dan bercanda dengannya. Aku pun terduduk di atas hamparannya, yang sangat luas dan indah. Di batasi oleh air yang tak henti- hentinya bergerak, meninggalkan dan menuju pasir itu. Mataku tertegun menatap tingkahnya itu, yang seakan menari- nari mengikuti irama dari angin yang sangat kencang berhembus. Di saksikan para manusia yang sedang asik bermain, bercanda, atau hanya sekedar duduk menikmati pertunjukkan alam. Seperti aku, yang duduk diatas hangat butiran pasir yang tersengat matahari siang tadi. Menatap luas air laut yang tak terlihat ujungnya, tapi bertemu dengan awan yang agak hitam sore ini. Awan yang menutupi matahari saat menuju belahan lain, menciptakan sinar merah yang keluar di balik awan- awan itu. Indah, menjadikan mata, otak, dan hati ini tertegun dan mengagungkan nama-MU. Bersama angin, pasir, ombak, dan langit yang tak henti- henti pula berdzikir. Terasa dari hembusannya, yang sangat lembut dan dingin. Terlihat dari ketenangnnya, meski terinjak- injak oleh kaki manusia dan tersapu oleh ombak. Terlihat dari kegagahannya, saat menghantam pantai dengan kuat. Terlihat dari kegelapan, yang menggantikan teranganya bumi. Sampai semua menjadi gelap, hanya lampu mercusuar yang sekali- kali menerangi. Meski suara ombak masih mengalun, tetap menunjukkan ke gagahannya. Mengiringi keindahan yang tak akan pernah hilang, menunjukkan indahnya ke Agungan-MU.

No Response to "Indahnya ke Agungan-MU"

Post a Comment